Sebagai salah satu aplikasi perpesanan yang paling banyak digunakan di seluruh dunia, WhatsApp telah menggunakan enkripsi end-to-end untuk setiap pesan dari penggunanya. Namun hal ini bukan berarti bahwa aplikasi ini bisa sepenuhnya aman dari tindak kejahatan. Hal ini khususnya apabila pengguna aplikasi kurang memperhatikan keamanan data pribadi mereka.
Salah satu tindak kejahatan yang berpotensi mengancam WhatsApp adalah penyadapan. Dalam hal ini, aplikasi WhatsApp Anda digunakan atau diawasi oleh orang lain. Hal ini bisa terjadi karena beberapa hal, misalnya, Anda mengunduh aplikasi atau file yang diragukan keamanannya, sehingga peretas bisa memasukkan malware ke dalam handphone Anda.
Peretasan WhatsApp tidak hanya berbahaya bagi data pribadi Anda, tetapi juga data pribadi orang-orang di sekitar Anda. Pasalnya, dengan bisa mengakses aplikasi tersebut dari jauh, oknum penjahat tersebut bisa mengakses dan menghubungi nomor pribadi keluarga atau rekan kerja Anda, sehingga keamanan data mereka juga dipertaruhkan.
Bagi bisnis, penyadapan WhatsApp juga berpotensi kebocoran data-data internal perusahaan, mulai dari password untuk mengakses aplikasi lainnya, data keuangan, hingga data-data karyawan dan pelanggan. Oleh karena itu, penyadapan WA harus dicegah sejak dini.
Sebagai langkah pertama untuk mencegah hal ini terjadi, berikut ini beberapa ciri-ciri wa disadap untuk Anda:
Ciri-ciri WhatsApp Disadap
Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri WhatsApp disadap yang umum ditemui:
1. Gawai mudah panas
Tanda wa disadap yang pertama adalah smartphone atau komputer yang digunakan untuk mengakses aplikasi ini menjadi lebih mudah panas. Hal ini karena komponen hardware dalam gawai tersebut dituntut untuk menjalankan program dalam jumlah banyak sekaligus oleh malware yang dimasukkan oleh peretas ke dalam gawai tersebut. Akibatnya, gawai tersebut jadi lebih cepat panas dan rusak.
2. Baterai mudah habis
Seiring dengan panasnya handphone atau komputer yang Anda gunakan untuk mengakses WhatsApp, semakin cepat pula baterai gawai tersebut untuk habis.
Maka dari itu, jika baterai handphone Anda habis lebih cepat dibandingkan biasanya, segera cek akun WhatsApp Anda dan temukan hal-hal yang mencurigakan.
3. Lebih banyak feedback dan noise saat Anda melakukan telepon melalui WA
Tanda wa disadap yang selanjutnya adalah adanya background noise atau feedback yang tidak biasa ketika Anda sedang melakukan panggilan WhatsApp. Background noise atau feedback biasanya muncul karena padatnya jaringan internet yang Anda gunakan. Background noise yang tidak biasa bisa menjadi tanda wa disadap karena bisa jadi noise tersebut muncul karena ada orang lain yang merekam percakapan Anda, sehingga jaringan internet tersebut menjadi lebih padat.
4. Aplikasi WhatsApp sering eror
Ciri-ciri wa disadap orang lain yang selanjutnya adalah aplikasi tersebut sering error. Hal ini bisa terjadi karena RAM atau penyimpanan di handphone dan komputer Anda kewalahan menyimpan data dari aplikasi tersebut.
5. Akun WhatsApp keluar sendiri
Selain sering error, tanda kalau WhatsApp sedang disadap oleh orang lain adalah akun WhatsApp sering keluar sendiri. Hal ini bisa terjadi karena ada orang lain yang mencoba mengakses akun tersebut dari gawai lain. Seperti yang kita ketahui bahwasanya WhatsApp pribadi hanya bisa diakses melalui dua gawai sekaligus, yaitu handphone dan komputer, sehingga gawai lain tidak bisa masuk untuk menggunakan aplikasi ini secara bersamaan.
6. Terdapat notifikasi nomor sudah tidak terdaftar di WhatsApp
Salah satu risiko jika Anda tidak awas ketika ada penyadapan pada akun WhatsApp adalah pelaku mengganti nomor yang digunakan untuk mengakses aplikasi ini. Akibatnya, Anda tidak bisa mengakses aplikasi tersebut lagi. Untuk meminimalisir dampak yang timbul akibat hal ini, Anda bisa segera memberitahukan orang-orang terdekat bahwa Anda telah mengganti nomor WhatsApp.
7. Pesan terkirim sendiri
Oknum yang menyadap akun WhatsApp bisa saja mengirim pesan kepada orang lain di kontak Anda. Oleh sebab itu, jika Anda merasa tidak pernah mengirim pesan apapun kepada orang, tapi pesan tersebut sudah ada di riwayat pesan, maka sebaiknya Anda segera mengganti nomor WhatsApp.
8. Status selalu online
Jika merasa disadap, salah satu cara cek wa disadap yang bisa Anda lakukan adalah meminta teman Anda untuk mengecek status WhatsApp Anda ketika Anda sedang tidak menggunakannya. Jika status aplikasi tersebut tetap online, maka ada orang lain yang sedang membukanya menggunakan gawai lain.
9. Ada pesan yang telah terbaca
Cara cek wa disadap atau tidak yang lain adalah dengan memastikan bahwa Anda telah membaca semua pesan yang masuk. Apabila ada pesan yang dirasa belum dibaca, namun sudah ada tanda terbaca di pesan tersebut, maka kemungkinan besar akun WhatsApp tersebut telah disadap.
10. Ada kiriman nomor otp
Salah satu cara peretas mengakses nomor WhatsApp seseorang adalah dengan mengirim kode OTP palsu dengan mengatasnamakan dari WhatsApp. Oleh karena itu, jika Anda merasa tidak pernah meminta pengiriman OTP ke WhatsApp namun ada pengiriman OTP, jangan gunakan dan bagikan OTP tersebut.
Cara Mengatasi WhatsApp Disadap
Setelah mengetahui ciri-ciri wa disadap, kini saatnya Anda mengetahui cara mengatasinya. Berikut beberapa tips untuk mengatasi masalah ini:
1. Selalu logout dari WhatsApp Web setelah digunakan
Tujuannya adalah untuk mencegah oknum yang tidak bertanggung jawab meretas jaringan WhatsApp Web tersebut. Selain itu, hal ini juga penting untuk mencegah penyalahgunaan WhatsApp oleh orang lain.
2. Aktifkan pemindaian sidik jari
Saat menggunakan WhatsApp untuk bisnis entah itu wa bisnis atau WhatsApp Business API, pastikan Anda mengatur data akses karyawan dengan sebaik mungkin. Salah satunya adalah dengan mengaktifkan pemindaian sidik jari. Dengan fitur ini, karyawan atau oknum penyadap yang tidak memiliki hak akses ke WhatsApp Business API Anda tidak bisa mengakses aplikasi ini.
3. Mengaktifkan “two-step verification”
Two-step verification atau verifikasi dua langkah dibutuhkan untuk memastikan bahwa perangkat baru yang mengakses akun WhatsApp Anda adalah perangkat yang Anda miliki.
Dengan demikian, perangkat baru yang dimiliki oleh oknum penyadap tidak akan bisa menyadap akun WhatsApp Anda.
4. Menginstal ulang WhatsApp
Cara mengatasi WhatsApp disadap selanjutnya adalah dengan menginstal ulang aplikasi ini, dengan catatan bahwa Anda akan menggunakan nomor yang sama kembali. Sebab, kode OTP akan dikirimkan ke nomor yang terdaftar. Untuk mencegah penyadapan ulang, sebaiknya Anda juga menghapus cadangan data dan memori dari aplikasi ini.
5. Menonaktifkan akun WhatsApp
Salah satu cara menghentikan orang yang menyadap wa kita adalah dengan menonaktifkan akun WhatsApp tersebut. Caranya adalah dengan mengirim email ke support@whatsapp.com dengan keterangan ” WhatsApp Hilang atau Dicuri: Silakan nonaktifkan akun” di badan email. Akun tersebut lantas akan dinonaktifkan selama 30 hari sebelum kemudian bisa Anda akses kembali.
Keamanan data pelanggan dan perusahaan tentu penting bagi sebuah bisnis. Oleh sebab itu, pastikan Anda menggunakan aplikasi WhatsApp Business dan WhatsApp Business Directory dari pemegang lisensi resmi aplikasi ini.
