Anda adalah ibu rumah tangga yang tidak sempat bekerja dan perlu mencari tambahan uang untuk keluarga? Atau Anda adalah mahasiswa dan pelajar yang ingin mendapatkan tambahan uang saku? Kini, Anda bisa mendapatkan uang tambahan tersebut dengan menggunakan handphone saja.
Bagaimana caranya? Yuk simak pembahasannya berikut ini:
1. Menjadi Dropshipper
Dropshipper adalah orang yang membantu memasarkan produk perusahaan dengan mengunggah iklan produk tersebut di sosial media mereka atau di aplikasi online marketplace menggunakan akun mereka sendiri. Berbeda dengan reseller, dropshipper tidak perlu membeli dan menyediakan stok barang, sebab pengiriman barang pesanan tersebut akan langsung dilakukan oleh perusahaan.
Meskipun begitu, dropshipper tetap membutuhkan website toko online untuk memasarkan produk dengan lebih mudah. Sebab, tidak bisa dipungkiri bahwa salah satu faktor keberhasilan usaha adalah terletak pada strategi marketing yang dibangun.
Adapun yang perlu dilakukan oleh seorang dropshipper adalah membantu memasarkan produk tersebut. Ketika ada pesanan masuk, seorang dropshipper tinggal memasukkan data pesanan tersebut ke database perusahaan, sehingga perusahaan bisa mengirimkan barang yang dipesan secara langsung.
Menariknya, dropshipping merupakan usaha yang menguntungkan setiap hari dan bahkan bisa dimulai tanpa modal. Tidak hanya itu, risiko yang didapatkan jauh lebih rendah dibandingkan harus memulai usaha sendiri dari nol.
2. Mengisi Survey Online
Perusahaan memerlukan data dari masyarakat secara random untuk keperluan pemasaran dan produksi. Untuk itu, mereka tidak jarang menggunakan jasa perusahaan survey online untuk mengumpulkan data.
Perusahaan survey online ini menyebarkan kuesioner kepada masyarakat dengan iming-iming imbalan berupa poin yang bisa ditukar dengan uang tunai atau voucher. Oleh karena itu dengan mengisi survey ini, Anda bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
3. Menjadi Kontributor Microstock
Anda Ibu rumah tangga, pelajar atau mahasiswa yang suka jalan-jalan dan mengambil foto pemandangan? Maka, jangan sia-siakan foto tersebut dengan hanya menyimpannya di handphone. Foto-foto tersebut bisa “dijual” dengan mengunggahnya di website microstock, seperti iStock, Getty Images, Pexel dan lain sebagainya. Tentunya, Anda juga harus memilih gambar dengan kualitas bagus.
Sistemnya adalah, pihak website akan menyeleksi apakah foto Anda layak tayang atau tidak. Jika layak tayang, Anda berhak mendapatkan penghasilan dihitung dari jumlah download atau donasi yang dilakukan oleh pengunjung dari microstock tersebut. Beberapa website juga menerapkan sistem pembelian yang tentu saja akan lebih menguntungkan bagi fotografer.
4. Menjadi Kontributor Google Maps
Cara lain yang bisa Anda manfaatkan untuk mendapatkan penghasilan tambahan yang halal adalah dengan menjadi kontributor Google Maps. Berbeda dengan kontributor microstock, Anda tidak hanya bisa mengunggah foto dengan kualitas bagus, tetapi juga bisa mengunggah video, review dan rating.
Sistemnya adalah, untuk setiap kontribusi Anda akan mendapatkan poin dengan jumlah yang berbeda. Ketika poin tersebut sudah terkumpul cukup banyak dan pihak Google menganggap Anda layak untuk mendapat reward, perusahaan ini akan mengirim hadiah berupa voucher yang bisa Anda tukarkan. Voucher hadiahnya pun bermacam-macam, mulai dari gift card Google Play, voucher Gojek dan Grab hingga voucher belanja. Menarik bukan?
5. Menjual Produk PPOB
Sekarang siswa SMP pun sudah memiliki handphone sendiri. Maka dari itu, tidak heran jika potensi penjualan produk PPOB, seperti pulsa, paket data, token listrik sangat besar. Menariknya, usaha ini termasuk bisnis modal kecil yang cocok untuk pemula karena modal yang dibutuhkan relatif minim. Belum lagi fakta jika saat ini banyak orang yang perlu top up e-wallet tapi tidak memiliki aplikasi mobile banking.
Misalnya, Anda menjual pulsa sebesar Rp10.000 dengan harga Rp12.000, maka untuk satu kali pengisian saja Anda bisa untung Rp2.000. Tentunya nominal keuntungan ini akan semakin besar jika Anda melakukan banyak transaksi sekaligus.
6. Menjadi Content Creator
Saat ini menjadi content creator adalah salah satu cara utama untuk mendapatkan penghasilan tambahan melalui handphone. Hal ini karena content creator yang sudah punya nama (influencer) umumnya menerima endorse dari perusahaan dari berbagai skala. Selain itu, mereka juga bisa mendapatkan penghasilan dari adsense.
Hanya saja untuk menjadi content creator seperti ini Anda harus membangun karir pelan-pelan. Banyak dari influencer yang tetap hanya menggunakan handphone android sebagai alat utama produksi mereka. Namun karena kualitas editing, storytelling yang bagus dan telaten dalam membangun karir, nama mereka bisa besar di dunia ini.
7. Menjadi Admin Social Media
Salah satu pekerjaan yang sedang “naik daun” di tahun 2023 ini adalah admin social media atau admin toko online. Tugas mereka adalah menanggapi pertanyaan dan pesanan dari pelanggan, membuat dan mengunggah postingan di social media, entah itu Instagram, YouTube atau Facebook.
Seorang admin social media bisa menjadi karyawan in house sebuah perusahaan atau menjadi karyawan freelance. Tidak jarang juga pekerjaan ini bisa dikerjakan dimanapun dan kapanpun (WFA), sehingga cocok untuk mahasiswa, anak SMA atau ibu rumah tangga yang ingin memperoleh penghasilan tambahan.
8. Mengikuti Program Afiliasi
Program afiliasi nyaris sama dengan dropshipper. Bedanya, yang dipasarkan bukan barang, melainkan jasa entah itu aplikasi, website atau jasa apapun. Pendapatan program ini dihitung dari banyaknya pelanggan baru yang menggunakan website atau aplikasi tersebut yang berasal dari tautan khusus yang Anda kirimkan. Program afiliasi tersedia di banyak aplikasi toko online terbaik, namun juga bisa ditemukan oleh toko online terspesialisasi yang memberikan komisi tinggi.
Potensi keuntungan yang ditawarkan untuk program ini berbeda-beda tergantung dengan aplikasinya. Beberapa aplikasi menawarkan Rp25.000 untuk setiap pelanggan baru dari tautan Anda, namun ada juga yang menawarkan ratusan ribu hingga jutaan rupiah per pelanggan baru.
9. Menjadi Agen Properti
Tugas agen properti adalah memperkenalkan dan memasarkan properti terkait kepada masyarakat. Biasanya, salah satu cara yang dilakukan oleh pekerja di bidang ini adalah mengunggah foto, video dan deskripsi mengenai properti terkait ke media sosial mereka dan website serta aplikasi jual beli properti.
Umumnya, fee dari agen properti berbentuk persentase yang ditentukan sesuai dengan kesepakatan agen dan pemilik properti terkait. Katakanlah rate yang Anda tetapkan adalah 2%. Jika Anda berhasil menjual apartemen senilai Rp400.000.000, maka keuntungan yang bisa Anda peroleh dalam satu kali penjualan bisa Rp8.000.000, lumayan bukan?
10. Memainkan Game Crypto
Cryptocurrency kini menjadi salah satu alternatif investasi. Untuk mendapatkan aset ini, Anda tidak harus trading atau mining, tetapi juga bisa memainkan game berhadiah crypto. Crypto yang berhasil Anda kumpulkan dengan bermain game ini lantas bisa Anda jual di aplikasi investasi crypto untuk mendapatkan rupiah. Hanya saja umumnya nominal crypto yang bisa diperoleh dengan cara ini memang lebih kecil.
Setiap game memiliki aturan main tersendiri untuk mendapatkan reward ini. Ada game yang Anda hanya perlu melihat iklan atau memainkan game sederhana untuk mendapatkan reward, tetapi ada juga game yang mendorong Anda untuk menumbuhkan karakter dan menjadikan karakter tersebut hebat supaya bisa mendapatkan hadiah.
Game tipe kedua ini biasanya bertipe MMORPG NFT. Selain bisa mendapatkan uang dengan cara memburu hadiah, game tipe ini juga memungkinkan pemain untuk mendapatkan uang dengan cara menjual tokoh atau akun mereka kepada orang lain.