Agar operasional bisnis lebih efektif, sebagai pemilik bisnis, Anda bisa memaksimalkan penggunaan WhatsApp Business sebagai media pemasaran dan transaksi, atau dalam kata lain adalah WhatsApp Commerce.
Kini, WhatsApp tidak lagi hanya berfungsi sebagai media komunikasi personal, tetapi juga bisa untuk menawarkan produk, memasang katalog, dan masih banyak lagi. Layanan ini sangat cocok digunakan bagi para pebisnis guna meningkatkan pendapatan perusahaan.
Penasaran bagaimana cara kerja WhatsApp Commerce itu sendiri? Manfaat apa yang akan dirasakan baik bagi pelanggan maupun pengusaha? Mari simak informasi di bawah ini untuk penjelasan lebih lengkapnya!
Apa itu WhatsApp Commerce?
WhatsApp Commerce adalah istilah dalam bisnis yang digunakan untuk penggambaran operasional perusahaan menggunakan aplikasi WhatsApp. Hal ini disebabkan karena kini WhatsApp bisa digunakan untuk berbisnis ditambah lagi dengan aplikasi khusus para pebisnis.
Banyaknya pengguna WhatsApp menjadikan aplikasi ini sebuah alternatif tepat untuk memasarkan produk bisnis. Aplikasinya yang mudah digunakan dan ringan membuat banyak konsumen dan pebisnis tidak perlu repot lagi harus mengunduh aplikasi tambahan lainnya. Pasalnya, seluruh aktivitas bisa dilakukan melalui 1 aplikasi, mulai dari berinteraksi dengan pelanggan, memasarkan produk, memproses pesanan masuk dan keluar, hingga memproses transaksi pembayaran.
Fitur-fitur yang ada di dalam aplikasi WhatsApp sangat berperan penting untuk tingkatkan operasional bisnis. Fitur obrolan grup, pesan teks, dan share foto atau dokumen bisa dimanfaatkan untuk pemasaran produk bisnis. Seluruh fitur ini sangat bermanfaat bagi kedua pihak, baik pelanggan maupun pebisnis, karena mereka bisa saling berbagi dan menerima informasi seputar produk atau layanan hingga berpengaruh pada pendapatan bisnis.
Cara Kerja WhatsApp Commerce
Agar penggunaan WhatsApp Commerce semakin efisien, layanan ini memiliki cara kerjanya tersendiri. Dalam skala besar dan menengah, WhatsApp Commerce diintegrasikan dengan WhatsApp Business API. WhatsApp Business API (Application Programming Interface) ini digunakan untuk memfasilitasi bisnis dalam berkomunikasi dengan pelanggan secara efektif dan cepat tanggap. Layanan ini dibuat dengan tujuan untuk menjangkau pelanggan dalam skala yang lebih besar.
Apabila bisnis Anda ingin menggunakan WhatsApp Business API, Anda tidak bisa menggunakan aplikasi WhatsApp pada umumnya. Anda perlu bekerja sama dengan WhatsApp Business Solution Provider (BSP), seperti ShopKey, untuk memaksimalkan fitur kerja di WhatsApp Commerce.
Untuk mendapatkannya, Anda dapat mengisi kontak informasi di form berikut ini.
Melalui WhatsApp Business API ini, Anda bisa menjual produk bisnis melalui fitur katalog, mendapatkan centang hijau, menerima pesan dari calon pelanggan, chatbot (pesan otomatis) untuk membalas pesan, broadcast pesan hingga ke ribuan kontak, dan masih banyak lagi.
Manfaat WhatsApp Commerce untuk Bisnis
Penggunaan WhatsApp dalam dunia bisnis tentu berikan sejumlah manfaat, baik bagi pelanggan maupun pebisnis, antara lain:
1. Tingkatkan komunikasi dengan pelanggan
Manfaat utama yang paling terasa adalah adanya hubungan komunikasi yang lebih baik dengan pelanggan. Dengan menjadikan WhatsApp sebagai media transaksi, bisnis Anda bisa lebih fokus berkomunikasi dengan pelanggan secara personal dan mengetahui kebutuhan mereka secara lebih mendalam.
Jadi, hubungan antara bisnis dengan pelanggan akan semakin terikat karena Anda bisa menjawab pertanyaan dengan cepat, chatbot wa yang membalas pesan secara otomatis, dan sebagainya. Tentunya hal ini berdampak pada adanya peningkatan kepuasan pelanggan. Kepuasan pelanggan tentu keuntungan bagi bisnis juga, bukan?
Dengan meningkatnya kepuasan pelanggan, Anda tidak boleh lengah untuk terus meningkatkan layanan pula. Anda bisa memberikan feedback (umpan balik) kepada pelanggan dengan menanggapi keluhan terhadap layanan bisnis, solusi permasalahan pelanggan, dan sebagainya. Dengan begitu, citra perusahaan pun tetap terjaga dengan baik pula. .
2. Gencarkan promosi produk bisnis
Tujuan utama penggunaan WhatsApp Commerce tentunya adalah untuk memasarkan produk atau layanan bisnis secara lebih efektif. Anda sebagai pemilik bisnis bisa mengirim pesan secara langsung ke ratusan hingga ribuan kontak mengenai penawaran produk atau layanan.
Tidak hanya itu saja, Anda juga bisa memasukkan poster, video, atau lainnya yang memuat informasi seputar produk atau layanan bisnis. Dengan kata lain, Anda tidak perlu mengunduh aplikasi lainnya untuk membagikan media tersebut. Tentu akan lebih efisien, bukan?
3. Efisiensi operasional bisnis
Penggunaan aplikasi yang terintegrasi secara terpusat akan memudahkan karyawan dalam menangani kebutuhan pelanggan. Karyawan bisa membalas pesan pelanggan secara langsung dari berbagai perangkat yang terhubung dengan akun WhatsApp Business API.
Jadi, tidak ada lagi permasalahan di mana pelanggan tidak tertangani dengan baik karena pesan tidak dibalas dengan cepat. Selain itu, proses pendataan pesanan yang masuk dan keluar pun bisa lebih mudah di-input karena pelanggan bisa diarahkan untuk memesan melalui fitur katalog WhatsApp.
4. Automatisasi pesan bisnis
Sebagai pemilik bisnis, tentu Anda ingin memberikan layanan berkesan untuk calon pelanggan Anda, bukan? Salah satu caranya adalah melalui layanan balas pesan dengan cepat. Nah, dengan WhatsApp Commerce yang terintegrasi dengan WhatsApp Business API, Anda bisa membuat automatisasi pesan pelanggan.
Misalnya, ketika pelanggan baru pertama kali bertransaksi di perusahaan Anda, Anda bisa membuat pesan automatis yang berisikan sapaan selamat datang, informasi produk, dan layanan lainnya yang disediakan perusahaan. Dengan begitu, pelanggan pun akan terbantu dan tahu langkah selanjutnya dalam bertransaksi. Selain itu, perusahaan juga bisa lebih menghemat waktu dan tenaga dengan fitur automatis tersebut.
Itulah beberapa penjelasan terkait WhatsApp Commerce mulai dari pengertian hingga manfaatnya dalam dunia bisnis. Tingkatkan operasional dan pendapatan perusahaan Anda dengan menerapkan penggunaan aplikasi WhatsApp sebagai media pemasaran dan transaksi.
