Bagi Anda pecinta promo dan diskon, tentu sudah tidak asing lagi dengan sebutan kode referral. Sebab dengan membagikannya Anda bisa memperoleh berbagai keuntungan yang cukup menggiurkan.
Kode referral sendiri merupakan salah satu teknik pemasaran bersifat referral marketing yang banyak digunakan untuk meningkatkan penjualan dengan tujuan supaya konsumen merekomendasikan produk Anda pada rekan kerja atau saudaranya.
Nah, supaya lebih jelas berikut pengertian, cara kerja, contoh, dan cara menggunakan kode referral. Simak selengkapnya berikut ini.
Pengertian Kode Referral
Kode referral adalah kombinasi angka atau huruf yang unik biasanya digunakan untuk menandai bahwa seseorang yang memakainya adalah pengguna baru. Kode ini biasanya digunakan di iklan dibagikan-bagikan oleh orang yang memilikinya.
Orang yang mempunyai kode akan mendapat keuntungan apabila ada orang yang melakukan pembelian, mendaftar program atau mendownload aplikasi tertentu. Maka dari itu pemilik kode biasanya gencar melakukan iklan baik melalui media sosial maupun dengan teknik promosi mulut ke mulut baik kepada teman, sahabat, atau pun keluarga.
Tak jarang, kode referral memberikan keuntungan kepada kedua belah pihak. Bagi pemilik dan penggunaannya. Misalnya, Anda mengajak si A untuk mengunduh suatu aplikasi investasi dan memintanya memasukkan kode referral.
Anda yang memiliki kode mendapatkan keuntungan berupa 1 lot saham, sedangkan pengguna kode juga mendapatkan keuntungan berupa gratis biaya broker sebanyak lima kali. Memang tidak semua, ini merupakan kebijakan mutlak dari masing-masing perusahaan yang memiliki inisiatif penggunaan strategi marketing referral.
Kode referral dengan kode promosi tentu berbeda. Jika kode promosi adalah kumpulan angka dan huruf unik yang dibuat oleh suatu perusahaan dan disebarluaskan olehnya, maka kode referral adalah angka dan huruf unik yang dibuat oleh perusahaan untuk disebarluaskan oleh pelanggan.
Ini adalah salah satu bentuk dari strategi pemasaran word of mouth yang bisa digunakan untuk memperluas pangsa pasar bisnis online.
Cara Kerja Kode Referral
Kini Anda sudah mengetahui apa itu kode referral, selanjutnya akan dijelaskan bagaimana cara kode ini supaya bisa memberikan keuntungan. Berikut cara kerja kode referral:
- Buat kode referral. Biasanya kode referral ini otomatis akan ada setelah Anda mengunduh aplikasi.
- Iklankan kode referral. Langkah selanjutnya setelah Anda mengetahui kode referral milik Anda maka saatnya mengiklankannya. Bisa menggunakan media sosial Anda atau promosi langsung pada teman, sahabat atau saudara.
- Redeem kode Anda. Anda bisa meminta teman atau saudara memasukkan kode Anda saat mendaftar program atau hendak mengunduh suatu aplikasi.
- Dapatkan keuntungan. Setelah memenuhi seluruh persyaratan, Anda kini sudah bisa menikmati keuntungan yang ditawarkan ketika seseorang menggunakan kode Anda.
Contoh Kode Referral
Pada dasarnya, kode referral adalah angka dan huruf unik yang setiap pelanggan tentu berbeda-beda. Tidak ada batasan banyaknya kombinasi angka dan huruf untuk pembentukannya. Contoh kode referral adalah sebagai berikut:
- Jesikka2602
- BCDG345HY
- SKXIB22345
- C23CIKA55
- QWTRE34523
Cara Menggunakan Kode Referral untuk Meningkatkan Penjualan Produk
Kode referral dipercaya dapat meningkatkan penjualan, namun bagaimana sih supaya teknik marketing ini bisa benar-benar berjalan sesuai dengan tujuannya. Tidak serta merta ketika perusahaan memiliki kode referral ini kemudian penjualan langsung meningkat.
Orang tidak akan bergerak apabila tidak ada keuntungan untuknya. Anda tidak perlu bingung lagi, berikut cara menggunakan kode referral supaya penjualan Anda terus meningkat dan keuntungan maksimal.
1. Bagikan kode referral pada pelanggan
Cara menggunakan kode referral supaya bisa meningkatkan penjualan pertama-tama adalah membagikan kode referral pada pelanggan. Kebanyakan perusahaan menerapkan kode referral yang statis hampir sama. Ada juga yang menerapkan kode unik untuk seluruh pelanggannya.
Buat supaya pelanggan mudah menemukan kode referralnya. Biasanya kode referral terletak pada profil pengguna. Atur juga supaya kode tersebut mudah disalin dan dibagikan kepada orang lain, dengan kepraktisan tersebut membuat pelanggan lebih semangat untuk membagikan referralnya.
2. Minta pelanggan menyebarkan kode tersebut
Step selanjutnya adalah mendorong pelanggan supaya menyebarkan kode tersebut. Anda bisa memberikan keuntungan yang sekiranya dimintai oleh pelanggan. Sebagai perusahaan dengan teknik marketing yang baik tentu sudah mengenali target pasar dan mengetahui kebutuhannya. Anda bisa berikan kebutuhan tersebut.
Jangan lupa untuk menuliskan syarat dan ketentuan yang jelas mengenai penyebaran kode referral. Mulai dari keuntungan apa yang bisa diperoleh pelanggan yang memiliki kode, yang menggunakan, syarat apa saja yang harus dipenuhi dan lain-lain. Tujuannya agar meminimalisir protes dari pelanggan.
3. Kumpulan data pengumpulan kode
Pelanggan yang sudah menyebarluaskan kode referral patut diberi apresiasi. Oleh karena itu penting untuk mendata seberapa banyak kode referral yang telah disebarkan oleh pelanggan Anda. Ini juga bisa mengidentifikasi siapa pelanggan yang berpotensi mendatangkan pelanggan baru paling banyak.
Anda bisa membuatkan give away untuk pelanggan yang sudah menyebarluaskan referralnya paling banyak. Hal ini supaya ia lebih bersemangat lagi karena mengetahui lebih banyak keuntungan yang didapatkan dari aktivitas yang dilakukan. Merawat pelanggan yang berpotensi menyebarkan referral dengan efektif adalah suatu keharusan bagi perusahaan.
4. Tawarkan penawaran menarik pada pengguna baru
Setelah pelanggan baru berhasil mendaftar program atau menggunakan aplikasi Anda, maka Anda tidak bisa diam saja. Giring supaya pelanggan baru tersebut melakukan transaksi pertamanya. Anda bisa memberikan penawaran menarik seperti potongan harga, atau voucher gratis dengan tenggat waktu tertentu.
Dengan begitu calon pelanggan bisa segera melakukan pembelian pertamanya. Ini merupakan permulaan yang bagus untuk meningkatkan penjualan. Selain memberikan penawaran yang menarik, Anda juga harus bisa memberikan kualitas dan pelayanan terbaik. Supaya ketika mencoba produk ia tertarik untuk membeli ulang produk Anda, bahkan meski adanya iming-iming seperti promo dan diskon.
5. Mempertahankan konsumen
Setelah berhasil membuat calon pelanggan melakukan transaksi pertamanya, teknik marketing tidak berhenti sampai disitu saja. Mendatangkan pelanggan mungkin jadi pekerjaan yang mudah, namun mempertahankan pelanggan untuk tetap loyal pada produk Anda menjadi tugas yang harus terpecahkan.
Anda bisa membuat mempertahankan pelanggan dengan menandai kapan ia bergabung. Misalnya, pelanggan yang bergabung selama setahun dan melakukan minimal 5 kali pembelian bisa mendapatkan free product. Atau bisa juga pelanggan yang genap setahun menunjukkan loyalitasnya diberikan promosi berupa hadiah ulang tahun kecil kebersamaan bersama aplikasi Anda dan masih banyak lagi bentuknya bisa disesuaikan dengan perusahaan Anda.
Nah, berikut di atas merupakan pengertian, cara kerja, contoh, dan cara menggunakan kode referral. Anda yang ingin meningkatkan penjualan bisa mencoba teknik marketing ini untuk perusahaan Anda, tentu setelah berhasil membentuk sistem teknologi yang memadai supaya bisa memudahkan konsumen.
Yang jelas, penggunaan teknik ini tidak akan berarti jika tidak ada tindak lanjut aksi untuk mempertahankan konsumen baru. Jadi kuncinya adalah bisa mempertahankan orang yang menggunakan referral supaya menjadi pelanggan loyal dengan begitu penjualan akan terus berkembang. Selamat mencoba teknik pemasaran kode referral!
