Jenis-Jenis Website Bisnis yang Perlu Anda Ketahui

Ketika ingin mencari informasi tentang sesuatu di kolom pencarian, pasti Anda akan diarahkan kepada beberapa website. Website-website tersebut akan menjawab kebutuhan yang Anda cari. Siapa pun dapat mengakses dan memanfaatkan website, terlebih lagi seorang pebisnis. 

Perlu Anda ketahui bahwa website adalah kumpulan halaman pada server di internet yang dibuat dengan tujuan tertentu melalui sebuah link (URL). Ada berbagai jenis website yang bisa ditemukan di internet. Fungsi website tentunya bisa memberikan keuntungan bagi bisnis Anda. 

Mari simak beberapa jenis website bisnis yang perlu Anda ketahui untuk tingkatkan performa perusahaan. Simak penjelasannya di bawah ini!

Jenis-Jenis Website Bisnis 

1. Website untuk Portofolio

Website portofolio biasanya digunakan untuk menampilkan hasil karya atau proyek yang pernah dilakukan seseorang, organisasi, dan perusahaan. Para pebisnis penyedia layanan jasa seringkali membuat situs ini untuk menampilkan proyek dan pengalaman dalam berbisnis dengan pihak tertentu. 

Jika memposisikan diri sebagai konsumen, pasti Anda ingin memastikan penyedia jasa yang akan dipilih telah memiliki pengalaman proyek dan kerja sama yang banyak. Nah, situs portofolio bisa tingkatkan kepercayaan konsumen terhadap layanan jasa yang bisnis Anda lakukan.

Tentunya website ini ditujukan kepada konsumen tertentu sesuai spesifikasinya. Selain itu, informasi kontak juga bisa Anda cantumkan dalam situs agar calon pelanggan yang tertarik bisa langsung menghubungi Anda. 

Ditambah lagi, fungsi website ini dapat memberikan peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan atau proyek. Tampilkan profil dan kinerja layanan Anda untuk tingkatkan keberjalanan bisnis. 

2. Website Pemberitaan 

Anda pasti sudah cukup sering membaca berita melalui website. Dalam website berita, tidak jarang ditemukan banner iklan atas suatu produk, jasa, dan lainnya. Memasang iklan di media pemberitaan bisa jadi solusi tepat untuk meluaskan pangsa bisnis Anda. 

Target konsumen akan terjangkau lebih merata karena siapa pun bisa mengakses media berita. Anda tinggal tentukan media berita mana yang sekiranya cocok untuk mempromosikan produk atau jasa perusahaan. 

3. Situs eCommerce

Perkembangan teknologi saat ini semakin memudahkan proses jual-beli dari mana saja dan kapan saja. Sudah banyak situs eCommerce yang bisa diakses secara gratis oleh siapa pun. 

Anda bisa menjual dan mempromosikan produk bisnis melalui situs yang sudah tersedia. Hanya dengan membuat akun dan menyetujui persyaratan kerja sama, produk Anda bisa dengan cepat diunggah dan dilihat banyak orang. 

Situs website toko online sederhana juga bisa menjadi tempat bagi konsumen untuk langsung memesan produk yang diinginkan. Pebisnis pun dapat segera memproses pesanan tersebut. Terlihat sangat efektif, bukan?

Keuntungannya tentu saja menghemat banyak waktu dan biaya. Seorang pebisnis tidak perlu lagi menyewa toko untuk operasional perusahaan. Segala proses bisnis mulai dari menjual produk, sepakat dengan konsumen, hingga mengirim produk ke tempat tujuan dapat dilakukan.

4. Website Media Sosial

Tidak hanya untuk hiburan, situs media sosial juga bisa jadi opsi untuk meningkatkan bisnis sebuah perusahaan. Situs ini biasanya menampilkan gambar, video, hingga siaran langsung untuk menghibur para pemilik akun.

Namun, seiring berjalannya waktu, banyak pebisnis yang mengiklankan dan menjual produknya melalui sosial media, seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan YouTube. Bahkan, sekarang sudah ada fitur yang mendukung pengguna untuk langsung melakukan transaksi jual-beli di media sosial.

5. Blog Bisnis

Tidak hanya sekadar untuk keperluan pribadi, ternyata blog bisa dimanfaatkan sebagai website bisnis juga, loh! Tidak jarang blog bisnis memiliki trafik tinggi. Hal ini menjadi peluang bagi Anda mempromosikan produk atau jasa perusahaan. 

Berbagi ilmu pengetahuan atau pengalaman juga bisa dijadikan peluang bisnis. Dengan jumlah pengunjung yang tinggi, tidak jarang di beberapa blog situs perusahaan menawarkan layanan iklan.

Anda bisa kelola website blog Anda agar lebih menarik dan informatif dengan memanfaatkan fitur Google untuk mengoptimalkannya. Dengan begitu, pembaca blog akan semakin meningkat dan menghasilkan pendapatan untuk Anda. 

Cara Memilih Jenis Website yang Tepat untuk Bisnis Anda

Jenis-jenis website di atas tentu harus dipilih dengan tepat. Tujuannya tentu untuk memastikan website yang digunakan berjalan dengan baik dan lancar. Maka dari itu, beberapa cara berikut ini dapat Anda jadikan pertimbangkan sebelum memilih sebuah situs. 

1. Tentukan Jenis Website yang Sesuai

Untuk memaksimalkan penjualan produk atau jasa bisnis Anda, pastikan Anda menggunakan website yang sesuai. Gunakan situs eCommerce untuk pasarkan produk Anda sehingga konsumen lebih mudah mengaksesnya. 

Begitu pula dengan produk lainnya. Jika Anda ingin mempromosikan layanan jasa perusahaan, gunakan situs portofolio agar target pelanggan pun lebih tepat. 

2. Pastikan Performa Website Baik

Sebelum memutuskan jenis website yang akan dipakai, periksa kualitas dan juga performa website pilihan Anda berjalan dengan baik. Pastikan pengunjung nyaman dalam mengakses situs bisnis hingga berakhir pada proses transaksi. 

Banyak server yang bisa Anda manfaatkan untuk dijadikan website perusahaan. Anda bisa melihat performa situs-situs tersebut sebelum mengaplikasikannya. 

Jika Anda menggunakan jenis website eCommerce, pastikan layanan tersebut menyediakan customer service yang bisa dihubungi untuk kendala yang terjadi. 

3. Pertimbangkan Biaya Layanan dan Perawatan Website 

Salah satu aspek yang tidak boleh terlupakan adalah biaya perawatan dan layanan. Dalam mengelola sebuah website, mungkin Anda akan mengalami kendala seperti situs tidak bisa diakses, link bermasalah, dan masih banyak lagi.

Diperlukan tenaga kerja khusus untuk bisa mengelola dan memperbaiki kesalahan yang terjadi pada situs. 

Hal ini juga berlaku untuk Anda yang berbisnis menggunakan situs eCommerce. Biasanya penyedia layanan eCommerce akan mengenakan biaya operasional situs untuk memastikan pengunjung nyaman dalam berselancar di internet.

Jika tidak ingin mengeluarkan biaya besar, Anda bisa belajar membuat website toko online gratis atau menggunakan platform ShopKey.

4. Perhatikan Fitur yang Tersedia

Untuk memudahkan konsumen mengakses situs perusahaan, perhatikan fitur-fitur apa saja yang bisa jadi nilai tambah bagi perusahaan. 

Misalnya, website eCommerce menawarkan fitur chat antara penjual dan pembeli. Fitur ini berfungsi untuk membantu pembeli yang masih bingung dan membutuhkan informasi lebih banyak. 

Selain itu eCommerce, situs portofolio juga umumnya menyediakan fitur kontak yang bisa langsung terhubung dengan email atau nomor telepon perusahaan. Jadi, pengunjung pun tidak perlu repot lagi jika ingin bekerja sama lebih lanjut. 

Manfaatkan website  internet yang tersedia untuk meningkatkan penjualan dan performa bisnis Anda. Setiap jenis website pasti akan memberikan keuntungan bagi perusahaan. Atur dan kelola situs dengan beberapa tips yang sudah Anda pelajari. 

Apabila Anda ingin membuat website sendiri, Anda bisa gunakan layanan dari ShopKey. Anda akan mendapatkan website gratis sebagai media penjualan produk.